Sunday, June 30, 2013

bahan pakan ternak



JENIS BAHAN MAKANAN TERNAK BESERTA SUMBER DAN MANFAATNYA
1.    Bungkil kelapa sawit
·         Sumber Bahan Berasal : Bungkil kelapa adalah  limbah industri pengolahan kelapa sawit menjadi minyak dapat digunakan sebagai pakan ternak. Salah satu limbahnya yang memiliki potensi adalah bungkil kelapa sawit. Kandungan nutrisi bungkil kelapa sawit terutama energi dan proteinnya tergolong rendah, akan tetapi memiliki daya cerna yang cukup tinggi.
·         Kandungan Nutrisi : Hasil analisis kandungan nutrisi bungkil kelapa sawit yang dilakukan , yaitu 92,12% bahan kering, 12,94 protein, 24,88 serat kasar, 3,81 lemak kasar, dan 4,01 abu. Disamping itu kandungan asam amino yang dimiiki cukup lengkap.
·         Organoleptik : Tekstur halus,warna coklat kehitaman,bau tenggik
·         Sebagai Bahan Pakan : ternak ruminansia dan non ruminansia(unggas)

2. Bungkil Kedelai
·         Sumber Bahan berasal : Soyabean Meal/Bungkil Kedelai hasil libah pembuatan tepung kedelai merupakan hasil ekstraksi dari kedelai, dimana minyak kedelai atau lecithin dikeluarkan dan merupakan by product dari kedelai itu sendiri. SBM Soyabean Meal dikenal pula dengan sebutan bungkil kedelai, dengan berbentuk serbuk dan mempunyai aroma yang harum.
·         Kandungan Nutrisi :  kandungan protein yang tinggi pada kedelai, Kadar protein kasar yang terdapat di Meat and bone meal (MBM)  mencapai 50,04%.
·         Organoleptik :Tekstur Bentuk butiran pecah,warna kekuningan,bau gurih khas kedelai
·         Sebagai Bahan Pakan : ternak ruminansia dan non ruminansia(unggas)
3. Onggok

·         Sumber Bahan Berasal : onggok adalah limbah perusahaan tepung berasal  dari pembuatan tepung tapioka atau endapan .bentuk awal onggok adalah keras sehingga masih dilakukan proses penggilingan agar menjadi bentuk tepung, Onggok merupakan hasil samping dari pembuatan tapioka ubi kayu yang berwarna putih
·         Kandungan Nutrisi : onggok termasuk dalam sumber energi karena Kadar protein dapat dicerna sebesar 0,6% dan martabat patinya 76%. Hal ini sesuai dengan pendapat Soelistiyono (1976) bahwa susunan zat makanannya berupa 18% air; 0,8% PK; 76% BETN; 2,2% SK; 0,2% L; 2,5% abu. kandungan proteinnya rendah yaitu kurang dari 5%.
·         Organoleptik : Onggok memiliki bentuk butiran, warna cokelat, tidak berbau, rasa hambar,tekstur halus serta memiliki zat antinutrisi berupa mimosin.
·         Sebagai Bahan Pakan : Ternak non ruminansia(unggas)
.      
4. Bekatul/Separator/Dedak Padi
·         Sumber Bahan Berasal : Hasil dari pengusahan penggilingan beras yang ada  dalam pengadaan katul separator. Dari proses penyosohan beras, dihasilkan 2 macam limbah,yaitu dedak (rice bran), dan bekatul (rice polish). membedakan pengertian dedak dan bekatul. Dedak merupakan hasil samping dari proses penggilingan padi yang terdiri dari lapisan luar butiran beras (perikarp dan tegmen) serta sejumlah lembaga beras. Sedangkan bekatul, terdiri dari lapisan dalam butiran beras, yaitu lapisan aleuron/kulit ari.
·         Kandungan Nutrisi : bekatul termasuk dalam sumber energi karena bekatul mengandung zat anti nutrisi seperti kitin, hemoglutinin dan anti tripsin. Hal tersebut sesuai dengan pendapat Wahju (1992) bahwa bekatul juga mengandung calcium-fosfor dan Zn-filtrat yang tinggi dan zat anti nutrisi yang dimiliki adalah oxalat. Hal ini sesuai dengan pendapat Rasyaf (1994) bahwa bekatul adalah pakan sumber energi yang merupakan hasil samping pertanian.
·         Organoleptik : Tekstur halus lembut (bekatul),tekstur kasar pada dedak (PK2) ,Bekatul memiliki bentuk serbuk, berwarna cokelat keputihan, bau khas, rasa hambar.
·         Sebagai Bahan Pakan : ternak ruminansia dan non ruminansia(unggas)
5.Tepung Batu/Limestone.

·         Sumber Bahan Berasal : adalah bahan baku atau campuran pada bangunan dan bisa didapatkan di toko bangunan atau langsung dari alam pakan ternak yang diperuntukkan sebagai campuran bahan pakan ternak.
·         Kandungan Nurisi : tepung batu memiliki nilai kalsium yang penting untuk pertumbuhan tulang hewan.
·         Organoleptik : Tekstur sangat halus,tidak berabau ,warna putih
·         Sebagai Bahan Pakan : ternak ruminansia dan non ruminansia(unggas)
6. Tepung Ikan
·         Sumber Bahan Berasal: Tepung ikan adalah limbah dari hasil pengolahan ikan yang diambil dari kepala dan isi perut,ikan-ikan. tepung ikan yang tidak rusak karena pengolahan mengandung energi metabolis yang cukup tinggi dibanding dengan bahan-bahan makanan lainnya yang digunakan  dalam ransum unggas
·          Kandungan Nutrisi : sumber protein yang sangat baik untuk unggas, karena mengandung asam-asam amino essensial yang cukup untuk kebutuhan ayam dan sumber dari lisin dan metionin, (Wahyu, 1992). Penggunaan dalam komposisi pakan ternak unggas mencapai 15%-20% (Murtidjo, 1991). Susunan zat-zat makanan dapat diperhitungkan sebagai berikut: 12% air; 53,3% protein; 4,3% BETN; 1% serat kasar; 8,4% lemak; 20,9 % abu, kadar protein dapat dicerna 43,2% dan martabat patinya 61% (Soetisno, 1979).
·         Organoleptik : warna kecoklatan,tekstur, sedikit kasar,bau gurih khas ikan
·         Sebagai Bahan Pakan : ternak ruminansia dan non ruminansia(unggas)



7. biji jagung
·         Sumber Bahan Berasal : Selain sebagai sumber karbohidrat, jagung juga ditanam sebagai pakan ternak (hijauan maupun tongkolnya), diambil minyaknya (dari bulir), dibuat tepung (dari bulir, dikenal dengan istilah tepung jagung atau maizena), dan bahan baku industri (dari tepung bulir dan tepung tongkolnya)
·         Kandungan Nutrisi :  jagung kuning adalah karbohidrat (terutama pati 80% dari bahan kering), protein 15% dari bahan kering dan lemak 15,5% dari bahan kering nutrisi jagung kuning adalah 1,7% abu, 2,2% SK, 68,6% BETN dan 8,9% PK dan air. Jagung kuning merupakan jenis dari sereals, berwarna kuning yang mempunyai kandungan lisin dan protein yang lebih tinggi daripada gandum. Jagung kuning disamping mengandung karoten, juga menjadi sumber energi dalam ransum. Jagung mengandung kadar triptofan yang rendah sedangkan yang paling rendah adalah kadar metioninnya dan lisin.
·         Organoleptik : warna kuning ,tekstur halus(bentuk tepung),bau harum manis.
·         Sebagai Pakan : ternak ruminansia dan non ruminansia(unggas)
8. Kacang gude
·         Sumber Bahan Berasal : Kacang gude dapat dimanfaatkan sebagai pengganti kedelai atau bahn pencampur pada produk yang mengunakan bahan dasar kedelai, misalnya temped dan kecap. Selain sebagai bahan pangan, tanaman kacang gude digunakan pula sebagai pakan ternak, pelindung di pembibitan,
·         Kandungan Nutrisi : Kacang gude mengandung gizi yang cukup tinggi yakni 22% protein, 65% karbohidrat dan 15% lemak.
·         Organoleptik : warna,bau,bentuk sesuai dengan kacang-kacangan
·         Sebagai Pakan : Ternak non Ruminansia (unggas)
9.  Jerami Padi

·         Sumber Bahan Berasal : Jerami padi adalah bagian batang tumbuh yang telah dipanen bulir-bulir buah bersama atau tidak dengan tangkainya dikurangi dengan akar dan bagian batang yang tertinggal.
·         Kandungan Nutrisi :  jerami padi menghasilkan bahan kering sebanyak 86 %, abu 18,2%, ekstrak eter 1,5%, serat kasar 30,9%,BETN 32,2%, protein kasar 3,2%.
·         Organoleptik : bentuk masih tetap utuh ,warna kuning kering
·         Sebagai pakan :  ternak ruminansia
  
10. Rumput Gajah
·         Sumber Bahan Berasal :  Rumput gajah sangat besar hasilnya, cara menanamnya serupa dengan rumput benggala dengan jarak 60x60 cm. Tingginya juga kira-kira sama dengan rumput benggala, yakni 1,5-3 meter. Tumbuh baik di daerah pegunungan.
·         Kandungan Nutrisi :  Bahan keringnya mengandung 9,72% protein, 1,04% lemak, 43,56% BETN, 27,54% serat kasar dan 18,13% abu (Hartadi, 1993).
·         Organoleptik : warna hijau segar ,bau khas tanaman hijauan
·         Sebagai Pakan : Ternak Ruminansia
- See more at: http://www.komputerseo.com/2010/12/cara-memasang-gambar-animasi-lucu-di.html#sthash.4HAizZAx.dpuf

About Me

Powered by Blogger.
twitterfacebookgoogle pluslinkedinrss feedemail